Gambar untuk Duku + pohon buah duku palembangJual Bibit Duku Palembang | Bibit Pohon duku | Bibit Buah Duku tanamanmart produk jual bibit buah duku palembang CacheJual Bibit Duku Palembang Cangkok Atau Okulasi Bibit pohon Duku Palembang Bibit buah Duku Palembang Unggul, Murah, Berkualitas Dan Bergaransi Bibit Duku Palembang Jual Bibit Tanaman Buah Unggul rumahtanaman produk jual bibit duku palembang CacheJual Bibit Duku Palembang | Bibit Buah Duku Palembang Unggulan dan bergaransi Duku palembang merupakan varietas duku unggulan Dapatkan bibit  Jual Tanaman Duku Palembang 60 70 cm BibitBunga bibitbunga product tanaman duku palembang CacheNamun pada buah langsat, kulitnya bergetah putih sementara buah duku tidak Dikenal sebagai duku komering karena duku palembang ini banyak tumbuh Jual Bibit Duku Palembang Unggul Dan Bergaransi YouTube⺠0:19 youtube watch?v=s_bau8RevfA23 Feb 2018 19 detik Diupload oleh tanaman GroupJual Bibit Duku Palembang Unggul, Murah, Berkualitas Dan Bergaransi Melayani Bibit Duku Palembang 70cm | JualBenihMurah jualbenihmurah bibit duku palembang 70cm htmlCache21 Jul 2018 Boleh dibilang cita rasa buah duku palembang ini paling unggul jika Secara fisik, tampilan pohon duku palembang hampir sama dengan Tanaman Buah Duku Palembang Asli | Shopee Indonesia shopee co id Tanaman Buah Duku Palembang Asli i 27252999 376122411CacheHappy Shopping #tanamanbuah #tanamanbuahmurah #berkualitas #berkebun #taman #bibit #murah #bibittanaman Jual Tanaman Buah Duku Palembang Tanaman Duku Palembang (Tinggi 40 60 cm) | Shopee Indonesia shopee co id Tanaman Duku Palembang (Tinggi 40 60 cm) i 58845928 1004394934CacheTanaman buah berbatang keras ini baik ditanam di dataran rendah ataupun Nama: Duku Palembang Nama Ilmiah : Lansium domesticum Asal Daerah Jual Bibit Tanaman Buah Duku Palembang Asli di lapak HGS kipli_suf bukalapak yhjr9 jual bibit tanaman buah duku palembang asliCache  Skor: 3,3  3 ulasanBeli Bibit Tanaman Buah Duku Palembang Asli dengan harga murah Rp62 000 di Lapak HGS kipli_suf Batu â" Pengiriman cepat â" Pembayaran 100% aman Budidaya Duku Palembang | Info Tani infowongtani blogspot budidaya duku palembang htmlCacheDari sekitar 10 15 buah, biasanya hanya dijumpai sebuah duku yang berbiji Produktivitas tanaman yang mulai berbuah rata rata 12 kg pohon tahun,Â
Menyediakan melayani penjualan pembelian jual beli bibit murah termurah Duku di Kalimantan Selatan, Aceh, Bengkulu, Maluku Utara, Papua, Sulawesi Barat, Gorontalo, Papua, Kepulauan Bangka Belitung, Aceh
Menyediakan melayani penjualan pembelian jual beli bibit murah termurah pohon buah duku palembang di Kab. Sekadau, Samarinda, Pringsewu, Kab. Bengkayang, Denpasar, Pringsewu, Nduga, Asmat, Ogan Komering Ilir, Seram Bagian Barat, Muna, Kutai Kartanegara, Maluku Tengah, Sleman,
Menyediakan melayani penjualan pembelian jual beli bibit murah termurah Duku | pohon buah duku palembang di Kec. Pagak, Kec. Portibi, Kec. Banjaran, Kec. Semendo, Kec. Menteng, Kec. Batu Lanten, Kec. Tunjungan, Kec. Dolok Masihul, Kec. Kadenan, Kec. Cidolog, Kec. Purwosari, Kec. Simo, Kec. Utan-Rhee, Kec. Solokanjeruk, Kec. Padang Bolak Julu, Kec. Ciawi, Kec. Sukorejo, Kec. Bandar Dua, Kec. Maron, Kec. Sukolilo
Duku adalah variasi buah-buahan dr anggota suku Meliaceae. Tumbuhan yang berasal dariAsia Tenggara sblh barat ini mempunyai kemiripan dg buah langsat, kokosan, pisitan, celoring dan lain-lain dg berbagai jenisnya. Nama-nama yg beraneka ragam ini sekaligus menunjukkan adanya aneka kultivar yg tercermin dr bentuk buah dan pohonygberbeda-beda.
Pemerian botani
Pohon yang berukuran sedang, dengan tinggi mncp 30 meter dan gemang hingga 75 cm. Batang biasanya beralur-alur dalam tak teratur, dengan banir (akar papan) yang pipih menonjol di atas tanah. Pepagan (kulit kayu) berwarna kelabu berbintik-bintik gelap dan jingga, mengandung getah kental brwrn susu yg lengket (resin).[2]
Daun majemuk menyirip ganjil, gundul atau berbulu halus, dengan 6â"9 anak daun yang tersusun berseling, anak daun jorong (eliptis) sampai lonjong, 9â"21 cm à 5â"10 cm, mengkilap di sisi atas, sprt jangat, dg pangkal runcing dan ujung meluncip (meruncing) pendek, anak daun bertangkai 5â"12 mm.[2]
Bunga terletak dlm tandan yg mncl pd batang atau cabang yg besar, menggantung, sndr atau dlm berkas 2â"5 tandan atau lebih, kerap bercabang pada pangkalnya, 10â"30centimeter panjangnya, berambut.[3] Bunga-bunga berukuran kecil, duduk atau bertangkai pendek, menyendiri, berkelamin dua. Kelopak berbentuk cawan bercuping-5, berdaging, kuning kehijauan. Mahkota bundar telur, tegak, berdaging, 2â"3 millimeter à 4â"5 millimeter, putih hingga kuning pucat. Benang sari satu berkas, tabungnya mencapai 2 millimeter, kepala-kepala sari dlm satu lingkaran. Putiknya tebal dan pendek.[2]
Buah buni yang berbentuk jorong, bulat atau bulat memanjang, 2-4(-7) cmà 1,5â"5 cm, dengan bulu halus kekuning-kuningan & daun kelopak yang tdk rontok. Kulit (dinding) buah tipis hingga tebal (kira-kira 6 millimeter). Berbiji 1â"3, pipih, hijau, berasa pahit; biji terbungkus oleh salut biji (arilus) yg putih bening &, berair, manis hingga masam.[2] Kultivar-kultivar yg unggul mempunyai bj yang kecil atau tidak berkmbng (rudimenter), namun arilusnya umbuh baik dan tebal, manis.
Perbanyakan duku yang dilakukan menggunakan biji mengakibatkan lambannya tumbuhan dalam menghasilkan buah. Tumbuhan br berbunga pd umur 10 sampai 15 thn[4]. Perkecambahan tumbuhan ini mempunyai perilaku poliembrioni (satu bj mnghslkn banyak embrio atau semai): satu embrio hasil pembuahan, & sisanya embrio apomiktik,[5]. Embrio apomiktik brkmbng dari jaringan pohon induk sehingga keturunannya memiliki karakter yg serupa dg induknya. Bj bersifat rekalsitran, penyimpanan lebih drpd tujuh hari akan menyebabkan kemunduran daya kecambah yang cepat[6].
Perbanyakan vegetatif dilakukan dg pencangkokan & sambung pucuk[4].
Keanekaragaman
Duku amat bervariasi dlm sifat-sifat pohon & buahnya; sehingga ada pula ahliyang memisah-misahkannya ke dalam jenis-jenis (spesies) yang berlainan. Pd garis besarnya, ada dua kelompok besar buah ini, yakni yang dikenal sebagai duku, &yg dinamakan langsat. Kmdn ada kelompok cmprn antara keduanya yang disebut duku-langsat, srt kelompok terakhir yang di Indonesia diknl sebagai kokosan.[2]
Kelompok yg diknl sbg duku (L. domesticum var. duku) umumnya mempunyai pohon yang bertajuk besar, padat oleh dedaunan yang brwrn hijau cerah, dengan tandan yg relatif pendek dan berisi sedikit buah. Butiran buahnya besar, cenderung bulat, berkulit agak tebal nmn cenderung tdk bergetah bl matang, umumnya berbiji kcl & berdaging tebal, manis atau masam, dan berbau wangi.[2][7]
Langsat (L. domesticum var. domesticum) kebanyakan mempunyai pohon yang lebih kurus, berdaun kurang lebat yg berwarna hijau tua, dg percabangan tegak. Tandan buahnya panjang, padat berisi 15â"25 btr buah yg berbentuk bulat telur & besar-besar. Buah langsat berkulit tipis &sll bergetah (putih) sklpn tlh masak. Daging buahnya banyak berair, rasanya masam manis dan menyegarkan.[2][7] Tak seperti duku, langsat bukanlah buah yg bisa bertahanlama setelah dipetik. Dalam tiga hari stlh dipetik, kulit langsat akan menghitam sekalipun itu tidak merusak rasa manisnya. Hanya saja tampilannya menjadi tdk menarik.
Kokosan (L. domesticum var. aquaeum) dibedakan oleh daunnya yang berbulu, tandannya yg penuh butir buahyang berjejalan sngt rapat, & kulit buahnya yang brwrn kuning tua. Butir-butir buahnya umumnya kecil, berkulit tipis & sedikit bergetah, [nmn|namun} sukar dikupas. Sehingga buah dimakan dengan cara digigit dan disedot cairan dan bijinya (maka disebut kokosan),[2] atau dipijit agar kulitnya pecah dan keluar bijinya (maka dinamai pisitan, pijetan, bijitan).[7] Berbj relative besar dan berdaging tipis, kokosan umumnya berasa masam sampai masam sekali.
Macam dukuyang plng terkenal di Indonesia adalah duku palembang, terutama [krn|karena} manis rasanya & sedikit bijinya. Sebetulnya pnghsl utama duku ini bukanlah Kota Palembang, melainkan daerah Komering (Kabupaten OKU & OKI) serta beberapa wilayah lain yang berdekatan di Sumatera Selatan. Tmpt lain yg jg menghasilkannyadl kawasan Kumpeh,Muaro Jambi, Jambi. Duku dr wilayah-wilayah ini dipasarkan ke berbagai daerah di Sumatera dan Jawa, dan bahkan diekspor.[8][9]
Di samping duku palembang, brbg daerah jg menghasilkan dukunya msng-msng. Di Jawa, bbrp yang terkenal secara lokal adalah duku condet (dahulu jg duku menteng& duku depok) dr seputaran Jakarta; duku papongan dari Tegal; duku kalikajar dari Purbalingga; duku karangkajen dan duku klaten dr Yogyakarta; duku matesih dari Karanganyar; duku woro dari Rembang; duku sumber dari Kudus, dan lain-lain.[7][10][11][12] Di Kalimantan Selatan, dikenal duku Padang Batung dari Kabupaten Hulu Sungai Selatan.[13]
Mengingat daya thn buahnya yg tak sprt duku, langsat umumnya dikenal secara lbh terbatas & lokal. Beberapa kultivar yg populer, di antaranya adalah langsep singosari dari Malang,[9] langsat tanjung dr Kalsel,[13] langsat punggur dari Kalbar, dan sbgny. dr Thailand dikenal langsat uttaradit, & dari Luzon, Filipina, dikenallangsat paete.[2]
Manfaat
Duku terutama ditanam untuk buahnya, yang biasa dimakan dlm keadaan segar. Ada pulayg mengawetkannya dlm sirup & dibotolkan.[2] Kayunya keras, padat, berat dan awet, shngg sering digunakan sbgbhn perkakas dan konstruksi rumah di desa, terutama kayu pisitan.[7]
Bbrp bagian tanaman digunakan sbg bhn obat tradisional. Biji duku yg pahit rasanya, ditumbuk dan dicampur air untk obat cacing & jg obat demam. Kulit kayunya dimanfaatkan sbg obat disentri & malaria;smntr tepung kulit kayu ini djdkn tapal untu mengobati gigitan kalajengking. Kulit buahnya jg dgnkn sebagai obat diare; & kulit buah yang dikeringkan, di Filipina biasa dibakar sebagai pengusir nyamuk.[2][7] Kulit buah langsat terutama, dikeringkan dan diolah untk dicampurkan dalam setanggi atau dupa.[7]
Ekologi
Sbg tanaman bertajuk menengah, duku tmbh baik dlm kebun-kebun cmprn (wanatani). Tanaman ini, terutama jenis duku, menyukai tempat-tempatyang ternaung dan lembap. Di daerah-daerah produksinya, duku biasa ditanam brcmpr dengan durian,petai, jengkol, srt aneka tumbuhan buah & kayu-kayuan lainnya, meski umumnya duku yg mendominasi.[2][10]
Duku biasa ditanam di dataran rendah hingga ketinggian 600 m dpl., di wilayah dg curah hujan antara 1.500-2.500 mm per tahun. Tumbuhan ini dapat tumbuhdan berbuah baik pada berbagai jenis tanah, terutama tipe tanah latosol, podsolik kuning, & aluvial.[10] Duku menyenangi tanah bertekstur sedang dan berdrainase baik, kaya bahan organik & sdkt asam, [nmn|namu} dengan ketersediaan air tanah yg cukup. Sementara itu varietas langsat lebih thn terhadap perubahan musim, dandpt menenggang musim kemarau asalkan cukup ternaungi dan mendapatkan air.[2] Duku tidak tahan penggenangan.[14]
Duku umumnya berbuah sekali dlm sethn, sehingga dikenal adanya musim buah duku. Musim ini dapat berlainan antar daerah, namun umumnya terjadi di sekitar awal musim hujan.
Perbanyakan
Duku biasanya diperbanyak dengan biji, yang sengaja disemaikan atau dg mengumpulkan cabutan semai yg tumbuh spontan di bawah pohon induknya. Akan tetapi menunggu hngg pohon baru ini menghasilkan, memakan waktu yang lama (20â"25 thn) & belum pasti pula kualitasnya sama dengan induknya.[15]
Cara lainyang jg populer adalah dengan mencangkoknya. Meskipun proses mencangkok ini memakan waktu yan cukuplama (8-9 bln, akar keluar setelah 134 hari[4]) nmn pohon baru hsl cangkokan sdhdapat berbuah pada umur sktr dua thn.[11] Kelemahannya, persen kematian anakan hasil cangkokan ckp besar.[2] Lagi pula pertumbuhannya tdk seberapa kuat.[10]
Perbanyakan secara modern yg kini banyak dilakukan adldg sambung pucuk (grafting). Teknik ini memungkinkan sifat-sifat genetik batang atas anakan ygdhslkn sm dengan induknya, smntr wkt tunggunya dipersingkat menjadi 5â"6 tahun. Anakan hasil sambung pucuk ini jg lbh kuat perakarannya dr pada anakan hasil cangkokan.[15]
Penyebaran dan nama-nama lokal
Wilayah asal usul duku membentang dr sktr Siam, Semenanjung Tanah Melayu hingga Borneo di timur, termasukpulaFilipina. Di daerah-daerah itu, duku ditanam sebaga salah satu buah-buahan yang pntng. Bahkan varietas-varietas liar atau yang meliar dpt dijumpai di alam. Kini duku juga dibudidayakan, walau tdk besar, di Vietnam, Burma, Srilanka, India,Australia, Hawaii, Suriname, & Puerto Rico.[2][14]
Duku diknl dg bnyk nama, seperti langsat, langseh, langsep, lansa (Mal.); lansones, lanzone, lanzon, dan buahan, (Fil.); langsad, longkong (Thailand); lòn bon & bòn bon (Vietnam); langsak, duku (Burma); serta gadu guda (Srilanka). Dalam bahasa Inggris jg dsbt sebagai langsat danduku.[14][16]
Di Indonesia sendiri duku disebut dg berbagai nama, yang mirip maupun yg tidak. Misalnya langsat (umum); lansat, lancat (Aceh dan Sumut); lasé (Nias); langsék (Min.); langsak, lasak, rarsak, rasak (Lampung); lansét, lasat, losot, léhat, lihat, rihat, richat (Kal.); lansa, lasat, lasot, lansot, dansot, ranso, lantat (Sulut); lansa, lasa, lasé, lésé (Sulsel); lasat, lasaté, lasété, nasaté, lasato, lalasat, lasa (Maluku) dan sejenisnya. Serta langsat, langsep& duku, dukuh (Jw., Sd.); kokosan, pisitan, bijitan (Sd.); pijetan, celuring (Jw.); celoréng (Md.; celoring, ceroring (Bali); dan lain-lain.[7]
Perdagangan
Negara-negara penghasil utama duku adalah Malaysia, Thailand, Filipina dan Indonesia. Nmnumumnya duku hbsdikonsumsi di dm negeri masing-masing, kecuali sdkt yang diekspor ke Singapura & Hongkong. Duku blm menembus pasar buah-buahan di Eropa& Amerika.[2]
0 komentar:
Posting Komentar