âºÂ 1:18 Cara memetik buah duku yang baik dan benar ala AMIN :D YouTube youtube watch?v=HzvV_iYxZiY Cara memetik buah duku YouTube⺠1:58 youtube watch?v=wjOoUxlFb2c23 Jul 2018 2 menit Diupload oleh tanaka suherman farmCara mudah merawat jambu citra biar tidak rontok Duration: 5:31 Jambu citra & Madu Menikmati buah duku langsung dari pohonnya YouTube⺠5:07 youtube watch?v=yP MDsmsJ0c15 Apr 2014 5 menit Diupload oleh Mas AhsanMemetik dan menikmati buah duku langsung dari pohonnya itu lebih cara menanam Wisata Memetik Buah Duku Perdana di Awal Tahun 2018 di ⺠2:06 youtube watch?v=7VSKwZZDnDc6 Jan 2018 2 menit Diupload oleh Joker OneKangkung Sabtu 6 Januari 2018 Metik Buah duku perdana 2018 di Sukanegeri OKUT PANEN BUAH DUKU ~ Budidaya Desa budidaya desa blogspot 2014 08 panen buah duku htmlCachePANEN BUAH DUKU Hal yang berhubungan dengan panen duku antara lain : A 1 Ciri & Umur Panen Duku A 2 Cara Panen Duku A 3 Periode Panen Duku Video: Ini Rahasia Kebun Duku Marzuki Bisa Berbuah Setahun 4 bangka tribunnews video ini rahasia kebun duku marzuki bisa berbuah setahun 4 kaliCache15 Jan 2019 "Saat memetik buah duku sebaiknya tangkai buah duku jangan ikut dipetik, tapi dibiarkan tetap menempel di batang pohon, sebab tangkai ini Tips Cara Memetik Mengambil Memanen Buah dari Atas Pohon organisasi org tips cara memetik mengambil memanen buah dari atas pohon yang tinggi htmlCacheMirip13 Jul 2012 Menikmati buah buahan segar yang dipetik langsung dari kebun memang sangat mengasyikkan Apalagi jika kebun buahnya adalah kebun TEKNOLOGI PANEN BUAH DUKU SISTIM GETAR SEBAGAI blog ub ac id teknologi panen buah duku sistim getar sebagai salah satu alternatif meminimalisir biaya panen Cache26 Mei 2012 Buah Duku Langsat ( Lansium Domesticum Corr) berasal dari tanaman Untuk menjawab permasalahan cara panen buah duku yang Duku | cara memetik buah duku jual bibit pohon nangkajual bibit pohon nangka blogspot duku cara memetik buah duku htmlCache21 Feb 2019 Duku adalah jenis buah buahan dari anggota suku Meliaceae Tanaman yang berasal dariAsia Tenggara sblh barat ini mempunyai kemiripan Duku | cara memetik buah duku jual bibit buahjual bibit buah lengkap blogspot duku cara memetik buah duku htmlCache21 Feb 2019 Duku adalah jenis buah buahan dari anggota suku Meliaceae Tanaman yg berasal drAsia Tenggara sebelah barat ini memiliki kemiripanÂ
Menyediakan melayani penjualan pembelian jual beli bibit murah termurah Duku di Sulawesi Barat, DKI Jakarta, Lampung, Maluku, Maluku, Maluku Utara, DKI Jakarta, Lampung, Sulawesi Selatan, Kalimantan Utara
Menyediakan melayani penjualan pembelian jual beli bibit murah termurah cara memetik buah duku di Padang Lawas Utara, Sorong, Aceh Besar, Kutai Kartanegara, Yogyakarta, Aceh Besar, Enrekang, Nias Utara, Kab. Lumajang, Padang Lawas, Sukamara, Jakarta Utara, Sijunjung, Karimun,
Menyediakan melayani penjualan pembelian jual beli bibit murah termurah Duku | cara memetik buah duku di Kec. Prambanan, Sukoharjo5, Kec. Kasiman, Kec. Sukahaji, Kec. Kradenan, Kec. Rimbo Ilir, Cisalak, Tanjung Siang, Kec. Mande, Kec. Metro Barat, Kec. Sukabumi, Kec. Pujon, Kec. Sidoharjo, Kec. Tirtajaya, Kec. Lemahabang, Kec. Batuan, Kec. Barombong, Kec. Kota Kediri, Kec. Teluk Patipi, Kec. Babah Rot
Duku adl jenis buah-buahan dari anggota suku Meliaceae. Tanaman yang berasal drAsia Tenggara sebelah barat ini memiliki kemiripan dengan buah langsat, kokosan, pisitan, celoring dan lain-lain dengan berbagai variasinya. Nama-nama yg beraneka ragam ini sekaligus menunjukkan adanya aneka kultivar yang tercermin dr bentuk buah dan pohonygberbeda-beda.
Pemerian botani
Pohon yg berukuran sedang, dg tinggi mencapai 30 meter & gemang hingga 75 centimeter. Batang biasanya beralur-alur dalam tak teratur, dengan banir (akar papan) yang pipih menonjol di atas tanah. Pepagan (kulit kayu) berwarna kelabu berbintik-bintik gelap & jingga, mngndng getah kental brwrn susu yg lengket (resin).[2]
Daun majemuk menyirip ganjil, gundul atau berbulu halus, dengan 6â"9 anak daun yang tersusun berseling, anak daun jorong (eliptis) smp lonjong, 9â"21 cm à 5â"10 centimeter, mengkilap di sisi atas, sprt jangat, dengan pangkal runcing & ujung meluncip (meruncing) pendek, anak daun bertangkai 5â"12 mm.[2]
Bunga terletak dlm tandan yg mncl pd batang atau cabang yang besar, menggantung, sndr atau dalam berkas 2â"5 tandan atau lbh, kerap bercabang pd pangkalnya, 10â"30cm panjangnya, berambut.[3] Bunga-bunga berukuran kecil, duduk atau bertangkai pendek, menyendiri, berkelamin dua. Kelopak brbntk cawan bercuping-5, berdaging, kuning kehijauan. Mahkota bundar telur, tegak, berdaging, 2â"3 mm à 4â"5 mm, putih hingga kuning pucat. Benang sari satu berkas, tabungnya mencapai 2 millimeter, kepala-kepala sari dlm satu lingkaran. Putiknya tebal dan pendek.[2]
Buah buni yg berbentuk jorong, bulat atau bulat memanjang, 2-4(-7) cmà 1,5â"5 cm, dg bulu halus kekuning-kuningan & daun kelopak yg tdk rontok. Kulit (dinding) buah tipis hngg tebal (kira-kira 6 mm). Berbiji 1â"3, pipih, hijau, berasa pahit; biji terbungkus oleh salut biji (arilus) yg putih bening dan tebal, berair, manis hingga masam.[2] Mcam-macam yang unggul memiliki bj yg kecil atau tdk berkembang (rudimenter), nmn arilusnya umbuh baik dan tebal, manis.
Perbanyakan duku yang dilakukan menggunakan bj mengakibatkan lambannya tanaman dlm menghasilkan buah. Tanaman baru berbunga pada umur 10 sampai 15 thn[4]. Perkecambahan tanaman ini mempunyai perilaku poliembrioni (satu bj menghasilkan bnyk embrio atau semai): satu embrio hasil pembuahan, dan sisanya embrio apomiktik,[5]. Embrio apomiktik berkembang dari jaringan pohon induk shngg keturunannya mempunyai karakter yang serupa dg induknya. Biji bersifat rekalsitran, penyimpanan lbh drpd tujuh hari akan menyebabkan kemunduran daya kecambah yang cepat[6].
Perbanyakan vegetatif dilakukan dengan pencangkokan & sambung pucuk[4].
Keanekaragaman
Duku amat bervariasi dalam sifat-sifat pohon dan buahnya; sehingga ada pula ahliyang memisah-misahkannya ke dalam jenis-jenis (spesies) yg berlainan. Pd garis besarnya, ada dua kelompok besar buah ini, yakni yg dikenal sbg duku, &yg dinamakan langsat. Kmdn ada klmpk cmprn antara keduanya yang dsbt duku-langsat, srt klmpk terakhir yang di Indonesia dikenal sebagai kokosan.[2]
Kelompok yang diknl sbg duku (L. domesticum var. duku) umumnya mempunyai pohon yang bertajuk besar, padat oleh dedaunan yg brwrn hijau cerah, dg tandan yg relatif pendek & berisi sedikit buah. Butiran buahnya besar, cenderung bulat, berkulit agak tebal nmn cenderung tdk bergetah bila matang, umumnya berbiji kecil & berdaging tbl, manis atau masam, dan berbau harum.[2][7]
Langsat (L. domesticum var. domesticum) kebanyakan mempunyai pohon yg lebih kurus, berdaun kurang lebat yg berwarna hijau tua, dengan percabangan tegak. Tandan buahnya pnjng, padat berisi 15â"25 btr buah yg brbntk bulat telur dan besar-besar. Buah langsat berkulit tipis &selalu bergetah (putih) sekalipun telah masak. Daging buahnya banyak berair, rasanya masam manis & menyegarkan.[2][7] Tak sprt duku, langsat bukanlah buah yg bs berthnlama setelah dipetik. Dlm tiga hari stlh dipetik, kulit langsat akan menghitam sklpn itu tidak merusak rasa manisnya. Hanya saja tampilannya menjadi tdk menarik.
Kokosan (L. domesticum var. aquaeum) dibdkn oleh daunnya yg berbulu, tandannya yang penuh butir buahyang berjejalan sangat rapat, dan kulit buahnya yg berwarna kuning tua. Butir-butir buahnya umumnya kecil, berkulit tipis dan sdkt bergetah, [nmn|namun} sukar dikupas. Shngg buah dimkn dg cr digigit dan disedot cairan dan bijinya (maka disebut kokosan),[2] atau dipijit agar kulitnya pecah dan keluar bijinya (maka dinamai pisitan, pijetan, bijitan).[7] Berbj relative besar & berdaging tipis, kokosan umumnya berasa masam sampai masam sekali.
Macam dukuyg paling terkenal di Indonesia adl duku palembang, terutama [krn|karena} manis rasanya & sedikit bijinya. Sebetulnya penghasil utama duku ini bukanlah Kota Palembang, melainkan daerah Komering (Kabupaten OKU & OKI) serta beberapa wilayah lain yg berdekatan di Sumatera Selatan. Tmpt lain yang juga mnghsknnyaadl kwsn Kumpeh,Muaro Jambi, Jambi. Duku dari wilayah-wilayah ini dipsrkan ke brbg daerah di Sumatera & Jawa, dan bahkan diekspor.[8][9]
Di samping duku palembang, brbg daerah jg mnghslkn dukunya msng-msng. Di Jawa, beberapa yang trknl scr lokal adl duku condet (dhl juga duku menteng& duku depok) dr seputaran Jakarta; duku papongan dr Tegal; duku kalikajar dari Purbalingga; duku karangkajen & duku klaten dari Yogyakarta; duku matesih dari Karanganyar; duku woro dari Rembang; duku sumber dari Kudus, dan lain-lain.[7][10][11][12] Di Kalimantan Selatan, dknl duku Padang Batung dr Kabupaten Hulu Sungai Selatan.[13]
Mengingat daya thn buahnya yang tak seperti duku, langsat umumnya dknl secara lebih terbatas & lokal. Beberapa kultivar yang populer, di antaranya adalah langsep singosari dr Malang,[9] langsat tanjung dr Kalsel,[13] langsat punggur dr Kalbar, & sebagainya. dari Thailand dknl langsat uttaradit, dan dr Luzon, Filipina, dknllangsat paete.[2]
Manfaat
Duku terutama ditnm untkbuahnya, yg biasa dimakan dalam keadaan segar. Ada pulayg mengawetkannya dlm sirup dan dibotolkan.[2] Kayunya keras, padat, berat & awet, sehingga sering digunakan sebagaibhn perkakas dan konstruksi rumah di desa, terutama kayu pisitan.[7]
Bbrp bagian pohon digunakan sbg bahan obat tradisional. Biji duku yang pahit rasanya, ditumbuk & dicampur air untuk obat cacing dan jg obat demam. Kulit kayunya dimnftkn sbg obat disentri & malaria;smntr tepung kulit kayu ini dijadikan tapal untu mengobati gigitan kalajengking. Kulit buahnya jg dgnkn sebagai obat diare; dan kulit buah yang dikeringkan, di Filipina biasa dibakar sebagai pengusir nyamuk.[2][7] Kulit buah langsat terutama, dikeringkan & diolah untk dicampurkan dalam setanggi atau dupa.[7]
Ekologi
Sebagai tanaman bertajuk menengah, duku tumbuh baik dlm kebun-kebun cmprn (wanatani). Tumbuhan ini, terutama jenis duku, menyukai tmpt-tmptyg ternaung dan lembap. Di daerah-daerah produksinya, duku biasa ditanam bercampur dengan durian,petai, jengkol, serta aneka tanaman buah dan kayu-kayuan lainnya, meski umumnya duku yg mendominasi.[2][10]
Duku biasa ditanam di dataran rendah hngg ketinggian 600 m dpl., di wilayah dengan curah hujan antara 1.500-2.500 millimeter per tahun. Tanaman ini dapat tmbh& berbuah baik pd berbagai variasi tanah, terutama tipe tanah latosol, podsolik kuning, dan aluvial.[10] Duku menyenangi tanah bertekstur sdng & berdrainase baik, kaya bhn organik & sedikit asam, [nmn|namu} dengan ketersediaan air tanah yg ckp. Sementara itu jenis langsat lebih tahan trhdp perubahan musim, dandpt menenggang musim kemarau asalkan cukup ternaungi & mndptkn air.[2] Duku tidak tahan penggenangan.[14]
Duku umumnya berbuah sekali dalam setahun, sehingga dikenal adanya musim buah duku. Musim ini dpt berlainan antar daerah, namun umumnya trjd di sekitar awal musim hujan.
Perbanyakan
Duku biasanya diperbanyak dg biji, yg sengaja disemaikan atau dengan mengumpulkan cabutan semai yang tmbh spontan di bwh pohon induknya. Akan ttp menunggu hingga pohon baru ini menghasilkan, memakan waktu yang lama (20â"25 thn) & belum pasti pula kualitasnya sama dg induknya.[15]
Cara lainyang juga populer adl dengan mencangkoknya. Mskpn proses mencangkok ini memakan wkt yg relatif lama (8-9 bulan, akar keluar setelah 134 hari[4]) nmn pohon baru hasil cangkokan sudah dpt berbuah pd umur sktr dua tahun.[11] Kelemahannya, persen kematian anakan hasil cangkokan ckp besar.[2] Lagi pula pertumbuhannya tidak sbrp kuat.[10]
Perbanyakan scr modern yang kini banyak dilakukan adldengan sambung pucuk (grafting). Teknik ini memungkinkan sifat-sifat genetik batang atas anakan ygdihasilkan sm dg induknya, smntr wkt tunggunya dipersingkat mnjd 5â"6 thn. Anakan hsl sambung pucuk ini jg lbh kuat perakarannya dr pd anakan hasil cangkokan.[15]
Penyebaran dan nama-nama lokal
Wilayah asal usul duku membentang dr sekitar Siam, Semenanjung Tanah Melayu hingga Borneo di timur, termasukpulaFilipina. Di daerah-daerah itu, duku ditanam sbg slh satu buah-buahan yang penting. Bahkan varietas-varietas liar atau yg meliar dapat dijumpai di alam. Kini duku jg dibudidayakan, walau tdk besar, di Vietnam, Burma, Srilanka, India,Australia, Hawaii, Suriname, & Puerto Rico.[2][14]
Duku diknl dg bnyk nama, seperti langsat, langseh, langsep, lansa (Mal.); lansones, lanzone, lanzon, dan buahan, (Fil.); langsad, longkong (Thailand); lòn bon & bòn bon (Vietnam); langsak, duku (Burma); serta gadu guda (Srilanka). Dalam bahasa Inggris juga dsbt sebagai langsat danduku.[14][16]
Di Indonesia sendiri duku dsbt dengan berbagai nama, yang mirip maupun yg tidak. Misalnya langsat (umum); lansat, lancat (Aceh dan Sumut); lasé (Nias); langsék (Min.); langsak, lasak, rarsak, rasak (Lampung); lansét, lasat, losot, léhat, lihat, rihat, richat (Kal.); lansa, lasat, lasot, lansot, dansot, ranso, lantat (Sulut); lansa, lasa, lasé, lésé (Sulsel); lasat, lasaté, lasété, nasaté, lasato, lalasat, lasa (Maluku) dan sejenisnya. Serta langsat, langsep& duku, dukuh (Jw., Sd.); kokosan, pisitan, bijitan (Sd.); pijetan, celuring (Jw.); celoréng (Md.; celoring, ceroring (Bali); & lain-lain.[7]
Perdagangan
Negara-negara penghasil utama duku adalah Malaysia, Thailand, Filipina dan Indonesia. Namun umumnya duku hbsdikonsumsi di dm negeri masing-masing, kecuali sedikit yang diekspor ke Singapura & Hongkong. Duku blm menembus pasar buah-buahan di Eropa& Amerika.[2]
0 komentar:
Posting Komentar