Selasa, 02 April 2019

Duku | buah duku untuk ibu hamil

Duku | buah duku untuk ibu hamil



Bahaya Makan Buah Duku Terlalu Banyak Bagi Ibu Hamil Muda popmama bahaya mengonsumsi buah duku bagi ibu hamil mudaCache30 Jan 2019 Duku memiliki kadar karbohidrat yang cukup dominan sehingga tidak dianjurkan untuk dikonsumsi secara berlebihan oleh ibu hamil muda Ini Manfaat Buah Duku untuk Ibu Hamil Kabar Makassar kabarmakassar ini manfaat buah duku untuk ibu hamil htmlCache4 Mar 2019 Buah duku merupakan salah satu buah daerah tropis, buah ini banyak tumbuh di benua asia khususnya bagian tengah barat Buah yang  Manfaat Duku bagi Ibu Hamil kumparan kumparan @kumparanmom manfaat duku bagi ibu hamilCache25 Mar 2018 Meski mungil, buah duku memiliki manfaat yang besar bagi ibu hamil dan janin Apa saja?Ibu Hamil Makan Duku, Boleh Apa Tidak? Babyologist babyologist ibu hamil makan duku boleh apa tidak n9529Cache8 Jan 2019 Duku merupakan buah yang mudah untuk dicari, apalagi waktu musim buah duku Kebanyakan orang sangat sangat doyan dengan buah  Ini Manfaat Buah Duku untuk Ibu Hamil Suara suara ini manfaat buah duku untuk ibu hamilCache4 Mar 2019 Buah duku merupakan salah satu buah daerah tropis, buah ini banyak tumbuh di benua asia khususnya bagian tengah barat Buah yang  Buah Duku Untuk Ibu Hamil Tanya Alodokter alodokter komunitas buah duku untuk ibu hamilCache25 Feb 2018 Halo pak Fajar, terimakasih sudah bertanya di Alodokter Konsumsi buah buahan pada ibu hamil umumnya tidak ada larangannya  4 Efek Samping Duku Jika Dikonsumsi Berlebihan Dokter Sehat doktersehat ini 4 efek samping jika konsumsi duku secara berlebihan CacheSampai saat ini, seluruh pakar kesehatan setuju jika duku adalah salah satu buah yang memiliki kadar karbohidrat yang cukup domain sehingga sangat tidak   Gambar untuk Duku + buah duku untuk ibu hamilBuah Duku & Manfaatnya Bagi Ibu Hamil | pohon duku | duku rumahtanaman buah duku palembang pohon duku Cache19 Mar 2018 Buah duku merupakan jenis tanaman yang berasal dari Asia Tenggara dan termasuk buah buahan dari anggota suku Meliaceae Khasiat dan manfaat buah duku untuk ibu hamil dan kesehatan ► 0:49 youtube watch?v=2lFO8j1sPSk12 Mei 2015 49 detik Diupload oleh Sweet Kosmetik infobintang 2015 03 khasiat dan manfaat buah duku untuk ibu hamil

Menyediakan melayani penjualan pembelian jual beli bibit murah termurah Duku di Maluku, Papua Barat, Sulawesi Utara, Sulawesi Barat, Kalimantan Tengah, Aceh, DI Yogyakarta, DI Yogyakarta, Sulawesi Barat, Kalimantan Selatan

Menyediakan melayani penjualan pembelian jual beli bibit murah termurah buah duku untuk ibu hamil di Ambon, Palangka Raya, Kepulauan Yapen, Kab. Gorontalo, Muaro Jambi, Kepulauan Yapen, Bangka Tengah, Kab. Sumenep, Kab. Timor Tengah Selatan, Polewali Mandar, Fakfak, Merauke, Kota Pekalongan, Kab. Sidoarjo,

Menyediakan melayani penjualan pembelian jual beli bibit murah termurah Duku | buah duku untuk ibu hamil di Kec. Porsea, Kec. Legok, Kec. Bontolempangan, Kec. Poncowarno, Kec. Serpong, Kec. IX Koto Sungai Lasi, Kec. Sembakung, Kec. Merbau Mataram, Kec. Mungkid, Kec. Balong Panggang, Cibogo, Kec. Lebaksiu, Kec. Kayen Kidul, Kec. Klego, Kec. Kota Bogor Utara, Kec. Sukikai, Kec. Majauleng, Kec. Situbondo, Kec. Pesantren, Kec. Jatirejo

Duku adalah jenis buah-buahan  dr  anggota suku Meliaceae. Tumbuhan yg berasal dariAsia Tenggara sebelah barat ini memiliki kemiripan dengan buah langsatkokosanpisitanceloring dan lain-lain dg berbagai jenisnya. Nama-nama yg  beraneka ragam ini sklgs menunjukkan adanya aneka macam yang tercermin dr bntk buah & pohonyangberbeda-beda.

Pemerian botani

Pohon yang  berukuran sedang, dengan tinggi mencapai 30 m dan gemang hingga 75 cm. Batang biasanya beralur-alur dalam tak teratur, dengan banir (akar papan) yang  pipih menonjol di atas tanah. Pepagan (kulit kayu) berwarna kelabu berbintik-bintik gelap dan jingga, mngndng getah kental berwarna  susu yg lengket (resin).[2]

Daun majemuk menyirip ganjil, gundul atau berbulu halus, dengan 6â€"9 anak daun yg  tersusun berseling, anak daun jorong (eliptis) smp lonjong, 9â€"21 centimeter × 5â€"10 centimeter, mengkilap di sisi atas, sprt jangat, dengan pangkal runcing dan ujung meluncip (meruncing) pendek, anak daun bertangkai 5â€"12 millimeter.[2]

Bunga terletak dalam tandan yang  muncul pada batang atau cabang yg  besar, menggantung, sendiri atau dalam berkas 2â€"5 tandan atau lbh, kerap bercabang pada pangkalnya, 10â€"30centimeter panjangnya, berambut.[3] Bunga-bunga berukuran kecil, duduk atau bertangkai pendek, menyendiri, berkelamin dua. Kelopak berbentuk cawan bercuping-5, berdaging, kuning kehijauan. Mahkota bundar telur, tegak, berdaging, 2â€"3 mm × 4â€"5 millimeter, putih hngg kuning pucat. Benang sari satu berkas, tabungnya mencapai 2 millimeter, kepala-kepala sari dalam satu lingkaran. Putiknya tebal & pendek.[2]

Buah buni yg  berbentuk jorong, bulat atau bulat memanjang, 2-4(-7)  cm× 1,5â€"5  centimeter, dg bulu halus kekuning-kuningan dan daun kelopak yang  tdk rontok. Kulit (dinding) buah tipis hingga tebal (kira-kira 6 mm). Berbiji 1â€"3, pipih, hijau, berasa pahit; biji terbungkus oleh salut biji (arilus) yang putih bening &, berair, manis hngg masam.[2] Kultivar-kultivar yang unggul memiliki biji yang  kecil atau tidak berkmbng (rudimenter), namun arilusnya umbuh baik & tebal, manis.

Perbanyakan duku yg  dilakukan menggunakan bj mengakibatkan lambannya tumbuhan dlm menghasilkan buah. Tumbuhan br berbunga pada umur 10 sampai 15 thn[4]. Perkecambahan tanaman ini memiliki perilaku poliembrioni (satu biji menghasilkan banyak embrio atau semai): satu embrio hasil pembuahan, & sisanya embrio apomiktik,[5]. Embrio apomiktik berkembang dr  jaringan pohon induk sehingga keturunannya memiliki karakter yang serupa dg induknya. Biji bersifat rekalsitran, penyimpanan lbh daripada tujuh hr akan menyebabkan kemunduran daya kecambah yang cepat[6].

Perbanyakan vegetatif dilakukan dengan pencangkokan dan sambung pucuk[4].

 

Keanekaragaman

Duku amat bervariasi dalam sifat-sifat pohon dan  buahnya; sehingga ada pula ahliyang  memisah-misahkannya ke dlm jenis-jenis (spesies) yang berlainan. Pada garis besarnya, ada dua kelompok besar buah ini, yakni yg  dikenal sbg duku, danyang  dinamakan langsat. Kmdn ada kelompok campuran antara keduanya yang  dsbt duku-langsat, srt klmpk terakhir yg di Indonesia diknl sebagai kokosan.[2]

Kelompok yang  diknl sbg duku (L. domesticum var. duku) umumnya mempunyai pohon yang bertajuk besar, padat oleh dedaunan yang brwrn hijau cerah, dengan tandan yang relatif pendek dan  berisi sedikit buah. Butiran buahnya besar, cenderung bulat, berkulit agak tebal nmn cenderung tidak bergetah bila matang, umumnya berbj kcl dan berdaging tebal, manis atau masam, dan  berbau harum.[2][7]

Langsat (L. domesticum var. domesticum) kebanyakan mempunyai pohon yang  lebih kurus, berdaun kurang lebat yg  berwarna hijau tua, dg percabangan tegak. Tandan buahnya panjang, padat berisi 15â€"25 butir buah yg  berbentuk bulat telur dan  besar-besar. Buah langsat berkulit tipis dansll bergetah (putih) sklpn tlh masak. Daging buahnya banyak berair, rasanya masam manis & menyegarkan.[2][7] Tak sprt duku, langsat bukanlah buah yg  bs berthnlama setelah dipetik. Dalam tiga hari setelah dipetik, kulit langsat akan menghitam sekalipun itu tdk merusak rasa manisnya. Hanya saja tampilannya mnjd tidak menarik.

Kokosan (L. domesticum var. aquaeum) dibdkn oleh daunnya yg  berbulu, tandannya yg  pnh butir buahyg berjejalan sngt rapat, dan  kulit buahnya yg  brwrn kuning tua. Butir-butir buahnya umumnya kecil, berkulit tipis &  sedikit bergetah, [nmn|namun} sukar dikupas. Sehingga buah dimkn dg cara digigit &  disedot cairan dan bijinya (maka disebut kokosan),[2] atau dipijit agar kulitnya pecah dan keluar bijinya (maka dinamai pisitanpijetanbijitan).[7] Berbiji cukup besar &  berdaging tipis, kokosan umumnya berasa masam smp masam sekali.

Kultivar dukuyang plng terkenal di Indonesia adl duku palembang, terutama [krn|karena} manis rasanya &  sedikit bijinya. Sebetulnya pnghsl utama duku ini bukanlah Kota Palembang, melainkan daerah Komering (Kabupaten OKU dan OKI) srt beberapa wilayah lain yg berdekatan di Sumatera Selatan. Tempat lain yg  juga menghasilkannyadl kawasan Kumpeh,Muaro JambiJambi. Duku dr wilayah-wilayah ini dipasarkan ke brbg daerah di Sumatera dan  Jawa, & bahkan diekspor.[8][9]

Di smpng duku palembang, berbagai daerah juga menghasilkan dukunya masing-masing. Di Jawa, beberapa yg  terkenal secara lokal adalah duku condet (dahulu jg duku mentengdan duku depok) dr seputaran Jakarta; duku papongan dari Tegal; duku kalikajar dr  Purbalingga; duku karangkajen &  duku klaten dr  Yogyakarta; duku matesih dari  Karanganyar; duku woro dari  Rembang; duku sumber dr  Kudus, & lain-lain.[7][10][11][12] Di Kalimantan Selatan, dikenal duku Padang Batung dr  Kabupaten Hulu Sungai Selatan.[13]

Mengingat daya tahan buahnya yg  tak sprt duku, langsat umumnya dknl secara lbh terbatas &   lokal. Beberapa macam yang  populer, di antaranya adl langsep singosari dr  Malang,[9] langsat tanjung dari  Kalsel,[13] langsat punggur dr  Kalbar, &  sbgny. dr Thailand dikenal langsat uttaradit, dan  dari  LuzonFilipina, dknllangsat paete.[2]

Manfaat

Duku terutama ditnm untkbuahnya, yg  biasa dimakan dalam keadaan segar. Ada pulayang mengawetkannya dlm sirup & dibotolkan.[2] Kayunya keras, padat, berat dan awet, shngg sering digunakan sebagaibahan perkakas dan  konstruksi rumah di desa, terutama kayu pisitan.[7]

Beberapa bgn tanaman dgnkn sbg bahan obat tradisional. Biji duku yang  pahit rasanya, ditumbuk dan dicampur air untuk obat cacing dan  juga obat demam. Kulit kayunya dimanfaatkan sbg obat disentri dan malaria;sementara tepung kulit kayu ini djdkn tapal untk mengobati gigitan kalajengking. Kulit buahnya juga dgnkn sebagai obat diare; &  kulit buah yang dikeringkan, di Filipina biasa dibakar sebagai pengusir nyamuk.[2][7] Kulit buah langsat terutama, dikeringkan & diolah untuk dicampurkan dalam setanggi atau dupa.[7]

Ekologi

Sebagai tumbuhan bertajuk menengah, duku tmbh baik dlm kebun-kebun campuran (wanatani). Tumbuhan ini, terutama jenis duku, menyukai tempat-tempatyang ternaung & lembap. Di daerah-daerah produksinya, duku biasa ditanam brcmpr dengan durian,petaijengkol, srt aneka tumbuhan buah dan kayu-kayuan lainnya, meski umumnya duku yg  mendominasi.[2][10]

Duku biasa dtnm di dataran rendah hngg ketinggian 600 m dpl., di wilayah dg curah hujan antara 1.500-2.500 mm per thn. Tumbuhan ini dpt tumbuhdan berbuah baik pada berbagai variasi tanah, terutama tipe tanah latosolpodsolik kuning, dan aluvial.[10] Duku menyenangi tanah bertekstur sdng & berdrainase baik, kaya bhn organik & sedikit asam, [nmn|namu} dg ketersediaan air tanah yg  cukup. Sementara itu varietas langsatlbh thn trhdp perubahan musim, dandpt menenggang musim kemarau asalkan ckp ternaungi & mndptkn air.[2] Duku tidak tahan penggenangan.[14]

Duku umumnya berbuah sekali dlm sethn, shngg dikenal adanya musim buah duku. Musim ini dapat berlainan antar daerah, nmn umumnya terjadi di sktr awal musim hujan.

Perbanyakan

Duku biasanya diperbanyak dengan biji, yg  sengaja disemaikan atau dengan  mengumpulkan cabutan semai yang  tumbuh spontan di bwh pohon induknya. Akan tetapi menunggu hngg pohon br ini menghasilkan, memakan waktu yang  lama (20â€"25 thn) & belum pasti pula kualitasnya sama dg induknya.[15]

Cara lainyg jg populer adl dg mencangkoknya. Meskipun proses mencangkok ini memakan waktu yg cukuplama (8-9 bln, akar keluar setelah 134 hari[4]) namun pohon baru hasil cangkokan sudah dpt berbuah pada umur sekitar dua tahun.[11] Kelemahannya, persen kematian anakan hasil cangkokan ckp besar.[2] Lagi pula pertumbuhannya tdk seberapa kuat.[10]

Perbanyakan scr modern yang kini banyak dilakukan adldengan sambung pucuk (grafting). Teknik ini memungkinkan sifat-sifat genetik batang atas anakan ygdhslkn sama dg  induknya, sementara waktu tunggunya dipersingkat mnjd 5â€"6 tahun. Anakan hsl sambung pucuk ini jg lebih kuat perakarannya dari pd anakan hasil cangkokan.[15]

Penyebaran dan nama-nama lokal

Wilayah asal usul duku membentang dari  sekitar SiamSemenanjung Tanah Melayu hngg Borneo di timur, termasukpulaFilipina. Di daerah-daerah itu, duku ditanam sebaga slh satu buah-buahan yang penting. Bahkan varietas-varietas liar atau yg  meliar dapat dijumpai di alam. Kini duku juga dibudidayakan, walau tidak besar, di VietnamBurmaSrilankaIndia,AustraliaHawaiiSuriname, dan Puerto Rico.[2][14]

Duku diknl dg  banyak nama, sprt langsatlangsehlangseplansa (Mal.); lansoneslanzonelanzon, dan buahan, (Fil.); langsadlongkong (Thailand); lòn bon & bòn bon (Vietnam); langsakduku (Burma); srtgadu guda (Srilanka). Dlm bahasa Inggris juga dsbt sbg langsat &duku.[14][16]

Di Indonesia sendiri duku disebut dengan  berbagai nama, yang mirip maupun yang tdk. Misalnya langsat (umum); lansat, lancat (Aceh dan Sumut); lasé (Nias); langsék (Min.); langsak, lasak, rarsak, rasak (Lampung); lansét, lasat, losot, léhat, lihat, rihat, richat (Kal.); lansa, lasat, lasot, lansot, dansot, ranso, lantat (Sulut); lansa, lasa, lasé, lésé (Sulsel); lasat, lasaté, lasété, nasaté, lasato, lalasat, lasa (Maluku) dan sejenisnya. Serta langsat, langsep& duku, dukuh (Jw.Sd.); kokosan, pisitan, bijitan (Sd.); pijetan, celuring (Jw.); celoréng (Md.celoring, ceroring (Bali); & lain-lain.[7]

Perdagangan

Negara-negara penghasil utama duku adalah Malaysia, Thailand, Filipina &  Indonesia. Nmnumumnya duku hbsdikonsumsi di dm negeri masing-masing, kecuali sedikit yang diekspor ke Singapura & Hongkong. Duku blm menembus pasar buah-buahan di Eropa& Amerika.[2]

 


 
2019-04-02 19:12:09 * 2019-04-02 19:12:08

0 komentar:

Posting Komentar